Malang – Sikat gigi elektrik semakin populer digunakan oleh sebagian orang. Sikat gigi adalah bara yang baik untuk menjaga gigi tetap bersih dan bebas dari plak dan efek merusak. Tetapi walaupun menggunakan sikat gigi elektrik tidak menjamin hasil yang bagus. Maka Anda diwajibkan untuk tetap disiplin dalam menyikat gigi minimalnya dalam sehari dua kali dan menggunakan teknik menyikat gigi yang benar.
Sikat gigi elektrik juga datang dengan berbagai macam fitur yang ditawarkan, seperti fitur mode khusus untuk gigi yang sensitif, pijat gusi dan ataupun sebagai pemutih gigi. Beberapa sikat gigi elektrik telah menggunakan sensor tekanan yang memungkinkan pengguna untuk mengetahui apakah menyikat terlalu keras, atau fitur alarm digital untuk mengingatkan Anda mengganti kepala sikat gigi.
Dengan menggunakan sikat gigi elektrik Anda akan memperoleh beberapa keuntungan diantaranya:
1. Membersihkan gigi lebih teliti
Sikat gigi listrik lebih baik daripada sikat gigi manual mengenai kemampuan membersihkan bagian-bagian pada gigi. Sikat gigi elektrik dapat dengan mudah menghilangkan plak lebih baik dan juga lebih cepat. Desain sikat gigi elektrik memungkinkan untuk dapat menyikat beberapa wilayah gigi, seperti pada gigi geraham paling belakang dan garis gusi. Sehingga sikat gigi elektrik dapat membantu Anda untuk mencegah gigi berlubang dan radang gusi.
Sikat gigi listrik lebih baik daripada sikat gigi manual mengenai kemampuan membersihkan bagian-bagian pada gigi. Sikat gigi elektrik dapat dengan mudah menghilangkan plak lebih baik dan juga lebih cepat. Desain sikat gigi elektrik memungkinkan untuk dapat menyikat beberapa wilayah gigi, seperti pada gigi geraham paling belakang dan garis gusi. Sehingga sikat gigi elektrik dapat membantu Anda untuk mencegah gigi berlubang dan radang gusi.
2. Menghentikan kebiasaan menyikat terlalu keras
Banyak orang yang menyikat gigi terlalu keras dan menggunakan teknik menyikat gigi yang salah, sehingga justru akan membuat gigi abrasi, gusi yang terluka dan gusi turun (resesi gusi). Menyikat gigi terlalu keras juga dapat menghapus enamel dari permukaan gigi, ini dapat membuat sensitivitas terhadap rangsangan terhadap dingin, panas dan maupun rangsangan lainnya.
Banyak orang yang menyikat gigi terlalu keras dan menggunakan teknik menyikat gigi yang salah, sehingga justru akan membuat gigi abrasi, gusi yang terluka dan gusi turun (resesi gusi). Menyikat gigi terlalu keras juga dapat menghapus enamel dari permukaan gigi, ini dapat membuat sensitivitas terhadap rangsangan terhadap dingin, panas dan maupun rangsangan lainnya.
Memakai sikat gigi elektrik, maka Anda cukup memegang sikat dan membiarkan putaran bulu sikat membersihkan gigi Anda.
Maka Sikat gigi elektrik menjadi pilihan paling baik bagi orang yang cenderung menyikat gigi terlalu keras.
3. Sikat gigi elektrik biasanya disertai timer sehingga dapat menyikat dengan waktu yang dianjurkan
Para ahli merekomendasikan dalam sekali menyikat gigi sebaiknya dilakukan selama kurang lebih sekitar 2 menit, setidaknya 30 detik di 4 sisi gigi dalam mulut. Jika Anda memakai sikat gigi manual sering tidak memperhatikan lama waktu menyikat gigi.
Para ahli merekomendasikan dalam sekali menyikat gigi sebaiknya dilakukan selama kurang lebih sekitar 2 menit, setidaknya 30 detik di 4 sisi gigi dalam mulut. Jika Anda memakai sikat gigi manual sering tidak memperhatikan lama waktu menyikat gigi.
4. Lebih ramah lingkungan
Sikat gigi elektrik dapat dianggap lebih ramah lingkungan, karena sikat gigi elektrik biasanya hanya mengganti kepala sikatnya saja. Sedangkan sikat gigi manual harus dibuang utuh beserta pegangannya. Namun jika telah aus, sikat gigi elektrik juga diperlukan untuk mengganti pegangannya juga.
Sikat gigi elektrik dapat dianggap lebih ramah lingkungan, karena sikat gigi elektrik biasanya hanya mengganti kepala sikatnya saja. Sedangkan sikat gigi manual harus dibuang utuh beserta pegangannya. Namun jika telah aus, sikat gigi elektrik juga diperlukan untuk mengganti pegangannya juga.
0 komentar:
Posting Komentar